Sunday, January 25, 2009

Refleksi Kebersamaan Dalam Fotografi

Refleksi Kebersamaan Dalam Fotografi

Oleh : Wahid Arbi Sasmito

Hari Sabtu, 3 Januari 2008 saya dan teman-teman dari UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) BIDIK Photography melakukan Pendidikan dasar di perkemahan Cilengkrang, Ujung Berung Bandung, Jawa Barat. Ini adalah pendidikan angkatan ke-10 yang diadakan Bidik. Diikuti oleh 25 peserta CaBik (Calon Bidik) dari berbagai jurusan yang ada di kampus STIKOM Bandung. Mayoritas dari angkatan 2008. Acara pendidikan dasar ini dilaksanakan selama 3 hari. Dimulai dari tanggal 3 January 2009 – 5 January 2009. CaBik yang lulus dalam pendidikan ini akan resmi menjadi anggota Bidik Photography. Selain itu, acara ini juga menjalin kekeluargaan sesama anggota.

Berbeda dari bemacam pendidikan yang saya pernah ikuti. Pendidikan Dasar Fotografi ini benar-benar mengajarkan kita “How to use a camera?” Bukan belajar dari kamera digital SLR atau poket. Tapi saya dan CaBik lainnya harus bisa menggunakan kamera analog yang sekarang sudah bisa dianggap jadul. Tapi disinilah tantangannya bagi saya. Satu jepretan benar-benar harus menghasilkan gambar yang sempurna. Karena kamera analog masih menggunkan Roll Film dan tidak bisa dilihat langsung gambarnya. Beda sama digital SLR. Dari pagi sampai malam para Cabik termasuk saya sendiri harus terus hunting foto. Sedikit materi banyak teori.

Seru !! asyik dan menyenangkan bisa belajar ilmu photography! Saya memang bisa dan biasa melihat dan memakai jenis kamera. Tapi jujur, saya kurang begitu mengerti dengan apa itu komposisi, shutter speed, diafragma, dll. Yang saya tahu hanya Jepret saja! Hhahahha... Dari pendidikan ini saya mulai mengerti apa itu komposisi, speed, diafragma, menentukan angle, mengatur cahaya dan berbagai jenis foto. Ternyata dengan saya mengerti mengunakan kamera analog, menggunakan digital SLR bukan sesuatu yang susah buat saya.

Pemateri dalam Pendidikan Dasar Bidik Photography yang saya ikuti memang bukan fotografer terkenal seperti Darwis Triadi. Tapi pematerinya adalah, senior-senior di kampus saya yang sudah lebih dulu jadi anggota Bidik dan sekarang sudah menjadi fotografer di berbagai media cetak dan elektronik. Ilmu yang mereka berikan sangat bermanfaat sekali bagi saya dan teman-teman. Mereka rela meninggalkan pekerjaan mereka demi membagi ilmu kepada saya dan CaBik lainnya, bahkan sampai ikut rela menginap di perkemahan. Sungguh perjuangan yang melelahkan namun akhirnya akan menghasilkan.



masarbi....

2 comments:

GiE said...

Masss...
maaf ya mas, saya gak punya jam tangan. gak pernah liat jam. waktu liat blog Mas ada jamnya. makasih...
saya jadi tau bentuk jam tuh macam2 yak?
api gimana cara bacanya ya mas?
pusing saya...
hehehehehe...

GiE said...

owh, gue tau sekarang bie, gimana baca jam di bblog lu.
Mata yang kanan tuh nunjukin Jam, trus yang kiri nunjukin menitnya.
Ayo bilang, "Makasih Sue Lucchhhuuu...."
Hahahahahahhaha!!!!